Saking nekatnya, Zuckerberg membobol akses jaringan komputer kampusnya untuk mendapatkan foto-foto tambahan. Namun aksi ini diketahui pihak kampus dan mereka selanjutnya memblokir situs Facemash.com diikuti dengan tindakan sanksi kepada Zuckerberg dengan ancaman akan memecatnya dari kampus (walaupun ancaman ini tidak jadi direalisasikan). Atas tindakannya itu, Zuckerberg membela diri dengan mengatakan “Tindakan pihak kampus yang memblokir situs facemash.com memang benar alasannya, namun sayang mereka tidak menyadari potensinya yang bisa saja menjadi alat pendongkrak popularitas bagi kampus itu sendiri”. Ia melanjutkan “Cepat atau lambat, nanti juga akan ada orang lain yang membuat situs serupa”.
2004
Tidak kapok, pada semester berikutnya, tepatnya pada tanggal 4 Februari 2004, Zuckerberg membuat sebuah situs baru bernama “The Facebook” yang beralamat URL: http://www.thefacebook.com. Untuk situs barunya ini, Zuckerberg berkomentar sarkas: “Menurutku upaya pihak kampus yang ingin membuat media pertukaran informasi antar civitas akademik yang butuh waktu bertahun-tahun adalah hal yang konyol. Dengan situsku ini, aku bisa mengerjakannya cuma dalam waktu seminggu saja”.2
Saat pertama kali diluncurkan “The Facebook” hanya terbatas di kalangan kampus Harvard saja. Dan sungguh menakjubkan! Dalam waktu satu bulan para penggunanya sudah mencakup lebih dari setengah jumlah mahasiswa Harvard saat itu. Selanjutnya, sejumlah rekan Zuckerberg turut bergabung memperkuat tim thefacebook.com. Mereka adalah Eduardo Saverin (analis usaha), Dustin Moskovitz (programmer), Andrew McCollum (desainer grafis), dan Chris Hughes.
Bulan maret 2004, thefacebook.com mulai merambah ke beberapa kampus lain di kota Boston, AS dan juga ke sejumlah kampus ternama seperti Stanford, Columbia, Yale, dan Ivy League. Tak butuh waktu lama, situs ini telah tersebar penggunaannya di hampir semua kampus di AS dan Kanada. Bulan Juni 2004, Zuckerberg, McCollum dan Moskovitz memindahkan markas ke Palo Alto, California. Di sini mereka turut dibantu juga oleh Adam D'Angelo dan Sean Parker.
Pertengahan 2004, thefacebook.com mendapat investasi pertamanya dari salah seorang pendiri PayPal, Pieter Thiel.
- Mendapatkan teman sebanyak-banyaknya
- Menghabiskan waktu luang
- FUDULin orang (penting bgt ini)
- Chattingan atau wall-an (ajang pencarian jodoh juga bisa berawal dari sini)
- Kenalan sama kecengan
- Game Online yang banyak macamnya
- Sambil menyelam minum air.... Shop Online!!
- Business
- Narsis dikit dengan mengupload foto terus atau tempat koleksi foto
- Diam diam nyolong foto kecengan
- Dan masih banyak lagi
- Kelamaan fudul taunya lupa makan lupa sama pacar lupa mandi lupa segalanya
- Gak sengaja malah curhat di status atau notes
- Salah satu penghambat kalau lagi ngerjain tugas...
- Yang suka ada di berita-berita yaitu.... Penculikan!! (Hati-hati dengan ini)
- Ga kerasa tiba tiba pulsa udah abis
- Ternyata hasil fudul-an kita tidak sesuai harapan sehingga menimbulkan depresi berat, mata kantuk, dan batuk berdahak.
- Dan lain lain
Dan sekarang rumor yang beredar tentang facebook..
Facebook Ditutup - Sebuah pernyataan mengejutkan datang dari pemilik situs jejaring sosial Facebook, Mark Zuckerberg: Facebook ditutup.
Salah satu pemuda terkaya di Amerika Serikat ini mengatakan bahwa Facebook akan ditutup mulai tanggal 15 bulan Maret nanti. Pengguna tidak akan bisa lagi mengakses akaun mereka.
"Facebook sudah di luar kontrol," kata Zuckerberg di konferensi pers. Pemuda ini mengaku bahwa mengelola Facebook telah menghancurkan hidupnya dan ia perlu mengakhiri semua itu.
"Jika anda masih ingin melihat foto-foto anda, sebaiknya anda segera menyimpannya karena foto-foto itu tidak bisa diakses lagi begitu Facebook ditutup."
Zuckerberg mengakui bahwa keputusan untuk menutup Facebook adalah sebuah keputusan yang sangat sulit, namun ia yakin orang-orang bisa menerimanya.
"Tanpa Facebook, orang-orang akan hidup di dunia nyata dan mencari teman yang nyata," kata Zuckerberg.
Meskipun Facebook adalah situs yang telah menjadikan Zuckerberg sebagai milyarder, tapi dia tetap bersikeras dengan keputusannya.
"Saya tidak peduli dengan uang," kata Zuckerberg. "Saya hanya ingin hidup saya kembali."
Tapi bagi anda pengguna Facebook, tidak usah khawatir kalau Facebook ditutup. Soalnya, ini hanyalah sebuah artikel parodi dari situs WeeklyWorldNews.com
Eits tapi jangan khawatir dulu..
Read this!
TEMPO Interaktif, Sebuah rumor yang bikin heboh berkembang pesat di internet: Facebook akan ditutup pada 15 Maret 2011. Ternyata rumor itu adalah hoax alias lelucon.Facebook membantah rumor tersebut. "Kami tidak mendapat pemberitahuan apapun soal penutupan, jadi kami terus bekerja," tulis Facebook seperti dikutip dari AFP, Senin (10/1).
Rumor Facebook pertama kali ditutup muncul di situs komedi satir yang memuat berita-berita asal, nama situs itu WeeklyWorldNews.com, situs tersebut juga membuat berita-berita asal seperti "Alien akan Menyerang Bumi pada 2011" dan "George Clooney akan Maju sebagai Presiden."
Soal berita Facebook ditutup di situs WeeklyWorldNews.com itu juga ditulis pernyataan pendiri Facebook Mark Zuckerberg. "Faceebok membuatku stres, aku tidak bisa mengontrol perusahaan ini lagi, aku perlu mengakhiri semua ini," kata Zuckerberg seperti di tulis situs itu.
Berita itu mendadak menyebar cepat seperti virus, di Twitter, di Facebook, semua bertanya-tanya. Mereka awalnya bingung sumber berita tersebut. Ternyata setelah ditelusuri, seperti yang ditulis oleh About.com dan CNET, berita itu berawal dari situs komedi satir, WeeklyWorldNews.com.
Facebook adalah situs jejaring sosial terbesar di dunia. Pemilik akun Facebook saat ini sudah lebih dari 500 juta, sebanyak 146 juta adalah penduduk Amerika Serikat, adapun Indonesia berada di peringakat kedua dengan jumlah pengguna lebih dari 32 juta.
Mungkin sampai disini pembahasannya, lagian gua bingung mau nambahin apa lagi oke terimakasih
No comments:
Post a Comment